Topik trending
#
Bonk Eco continues to show strength amid $USELESS rally
#
Pump.fun to raise $1B token sale, traders speculating on airdrop
#
Boop.Fun leading the way with a new launchpad on Solana.
🇮🇹🔴 Keluarga korban Italia bereaksi dengan marah setelah migran Nigeria Khalid De Greata dijatuhi hukuman hanya 12 tahun penjara karena "stres perahu" dari perjalanannya ke Italia melintasi Mediterania.
"Dalam 12 tahun, saya akan membunuhnya," kata putra korban usai putusan, yang dikeluarkan pada 2019.
Pria Nigeria itu menggorok leher Maurizio Gugliotta yang berusia 51 tahun di sebuah pasar di Turin, meninggalkan ayah tercinta itu berdarah sampai mati di jalan.
"Ini memalukan, Anda tidak berperasaan," teriak kerabat Gugliotta ketika putusan dibacakan.
Hakim mengeluarkan pengurangan hukuman kepada warga Nigeria itu, yang ditegakkan oleh Mahkamah Agung Italia pada 2019, karena dia adalah seorang migran dan mengalami "stres perahu" dari perjalanannya ke Italia.
Keluarga tidak membeli diagnosisnya.
"Saya bertanya-tanya mengapa ketika dia memasuki Italia, mereka tidak menyadarinya, tidak memeriksanya selama berbulan-bulan di mana dia berkeliaran di sekitar negara kami. Mungkinkah mereka hanya menemukan bahwa dia gila setelah dia membunuh seorang pria?" kata janda Gugliotta pada saat itu.
Kasus ini dimulai pada 17 Oktober 2017.
Pemain Nigeria itu menebas tenggorokan Maurizio Gugliotta tanpa alasan. Gugliotta melarikan diri dari pasar Turin setelah ditikam, hanya untuk meninggal di jalan setelah berdarah.
Pria Nigeria itu ditemukan oleh polisi tak lama setelah itu sedang merokok dan dengan tenang menyeka darah dari pisaunya.
Teratas
Peringkat
Favorit

